Tribrata News Banten Portal Berita Resmi Polda Banten
tribratanewsbanten.com – Maraknya paham-paham baru yang bertetangan dengan agama dikhawatirkan akan memunculkan paham radikalisme ,ekstrem dan terorisme, untuk mencegah hal tersebut, Anggota Binmas Polsek Panongan Aiptu Maswan melakukan sambang kepada tokoh agama di desa Peusar, Kacamatan Panongan, Rabu malam (28/9). Banyak hal yang melatar belakangi Anggota Bhinmas Panongan melakukan sambang terkait paham-paham radikal, diantaranya adalah:
- Semakin maraknya tindakan radikal di tengah-tengah masyarakat, yang perlu mendapatkan perhatian serius dari semua kalangan, baik dari kalangan tokoh masyarakat, pemerintah dan secara khusus para tokoh agama.
- Terdapat kesalahpahaman di tengah sebagian masyarakat dalam menyikapi tindakan radikalisme, dimana mereka berasumsi bahwa tindakan radikal hanya dilakukan oleh orang yang fanatik dalam beragama.
- Terdapat sebagian pihak yang memanfaat isu radikalisme untuk menghambat laju perjalanan dakwah sunnah di bumi nusantra ini. Dan menyebarkan informasi yang menyesatkan di media masa bahwa radikalisme disebabkan oleh kepanatikan terhadap ajaran Islam.
Aksi ini dilakukannya dalam rangka mengantisipasi masukanya ajaran seperti yang dimaksud ke wilayah Desa Peusar. Sambang ini jga dilakukan setelah pelaksanaan Shalat Magrib secara berjamaah di salah satu Masjid yang ada di Desa Peusar.
Kepada para tokoh agama, Aiptu Maswan berharap agar para tokoh ulama turut serta membantu Polri dalam memerangi pemahaman radikalisme Islam Syria (ISIS) yang menyimpang dengan syariat Islam dan ideologi Negara Indonesia Pancasila. Tentunya hal tersebut dapat dilakukan dengan memberikan pemahanan saat para ulama melakukan dakwah maupun saat pengajian. Bahawa paham radikal itu tidak benar dan sangat melenceng dari ajaran agama.
“Kami mengajak tokoh agama dan Ulama bisa bersama-sama melakukan berbagai antisipasi untuk mencegah paham radikal agar tidak menyebar di tengah-tengah masyarakat,” papar Aiptu Maswan.
Polsek Panongan –
