Tribrata News Banten Portal Berita Resmi Polda Banten
Kasus temuan mayat membusuk di dalam rumah kos-kosan yang sempat membuat heboh warga Jalan Ketumbar, Kavling Blok G, Kelurahan Ciwaduk, Kota Cilegon, Provinsi Banten, akhirnya terungkap.
Identitas mayat seorang wanita ini cepat terungkap, setelah petugas kepolisian Polsek Cilegon Polres Cilegon dan Tim Inafis tiba dilokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Korban atas nama LA (28), alamat Lingkungan Karang Serang Rt 04 Rw 09, Kelurahan Banten, Kecamatan Kasemen, Kabupaten Serang,” ujar Kasat Reskrim Polres Cilegon, AKP Syamsul Bahri, Selasa (6/8/2024).
Dikatakan Syamsul, penemuan mayat wanita di sebuah kamar tempat praktik perdukunan yang kondisinya sudah membengkak dan menghitam itu, berawal dari KA (17), anak dari Robi selaku penghuni kontrakan yang pulang usai sekolah sekira pukul 11.00 WIB.
“Saudari KA masuk ke dalam kontrakan. Setelah masuk, KA menuju kamar mandi. Setelah dari kamar mandi, KA mencium bau tidak sedap dari dalam kamar orangtuanya,” ungkapnya.
Mengetahui ada bau tidak sedap dari kamar Robi selaku orang tuanya, KA kemudian melaporkan hal tersebut kepada kakaknya, inisial MI.
“Ketika dicek melalui jendela kamar melalui video Hp, KA dan MI melihat ada orang yang terkapar melalui video yang direkam menggunakan Hp, tetapi tidak jelas siapa orang yang berada di dalam vidio tersebut. Kemudian didobrak oleh warga, lalu beramai ramai melihat ada mayat di dalam kamar tersebut,” jelas Syamsul.
Syamsul menyampaikan, setelah ditemukan adanya mayat, MI melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Cilegon, dan tak lama berselang petugas kepolisian dan Tim Inafis menuju lokasi.
“Kemudian Polsek Cilegon beserta Inafis mengecek keberadaan mayat tersebut. Di dalam kamar, ditemukan 1 buat tas warna hitam yang berisi 2 buah KTP atas nama LA dan LS serta 2 buah KIA (Kartu Identitas Anak). Selanjutnya mayat tersebut dibawa oleh Tim Inafis Polres Cilegon ke RSUD Cilegon untuk dilakukan visum luar,” ujarnya. Saat ini, peristiwa tersebut telah ditangani oleh Satreskrim Polres Cilegon dan tengah dilakukan penyelidikan.
