Tribrata News Banten Portal Berita Resmi Polda Banten
Di tengah kenaikan harga bahan pokok, ratusan warga Kota Cilegon menyerbu operasi pasar murah yang digelar Polsek Cibeber pada Rabu (27/8/2025). Kegiatan ini merupakan hasil sinergi antara kepolisian setempat dengan Perum Bulog Cabang Serang untuk menjaga stabilitas harga dan pasokan beras.
Operasi pasar yang berlokasi di depan Mapolsek Cibeber ini menyediakan beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) yang dijual seharga Rp60.000 per kemasan 5 kilogram. Harga ini jauh di bawah harga pasar yang kini tengah melambung tinggi.
Warga Sambirata, Yana (45), mengaku sangat terbantu dengan adanya inisiatif ini. “Saya senang sekali, semoga pasar murah ini diadakan setiap hari sampai harga beras kembali normal,” ujarnya kepada Kompas.com saat ditemui di lokasi.
Yana menambahkan, kondisi ekonomi saat ini cukup memberatkan. Harga-harga kebutuhan pokok yang terus naik membuat daya beli masyarakat tergerus. Adanya operasi pasar ini, menurutnya, sedikit banyak membantu meringankan beban pengeluaran rumah tangganya.
Hal senada diungkapkan Mara (50), warga lain yang juga ikut antre. Ia berharap kegiatan serupa dapat diperluas. “Jangan cuma di kepolisian, kalau bisa di setiap RT ada pasar murah ini. Benar-benar sangat membantu,” harapnya.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen Polri dan Bulog dalam memastikan ketersediaan dan keterjangkauan bahan pangan bagi masyarakat. Polri tidak hanya berperan sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai fasilitator yang memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar. Sementara itu, Bulog memastikan pasokan beras tersedia dengan harga subsidi.
Sebagai informasi, Bulog telah menetapkan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras SPHP di beberapa wilayah. Untuk wilayah Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Sulawesi, HET dipatok sebesar Rp12.500 per kilogram. Sementara di Sumatera (non-Lampung dan Sumatera Selatan), Nusa Tenggara Timur, dan Kalimantan, harganya Rp13.100 per kilogram. HET tertinggi berada di Maluku dan Papua, yakni Rp13.500 per kilogram.
