Ditpolairud Polda Banten Evakuasi Kapal Nelayan Mati Mesin di Perairan Pulau Sangiang

Merak – Personel Ditpolairud Polda Banten menerima laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi penemuan perahu nelayan KM. Dua Putri milik sdr. Ali yang hanyut karena mati mesin disekitaran perairan Pulau Sangiang pada Jumat (12/08) sekitar pukul 05.30 Wib.

Dirpolairud Polda Banten Kombes Pol Giuseppe Reinhard Gultom menjelaskan kronologis awal kejadian, “Diketahui identitas korban bernama Deni (22) yang beralamat di Merak, korban berinisiatif membuang jangkar lalu tali jangkar mengenai baling – baling kapal feri kemudian Deni memotong tali jangkar karena dapat membahayakan dirinya,” kata Gultom.

Selanjutnya korban ditemukan di Perairan Sangiang sekitar pukul 13.00 Wib oleh personel Ditpolairud Polda Banten, “Diketahui korban telah terombang-ambing di laut kurang lebih 48 jam dikarenakan terseret arus hingga ke arah barat Pulau Sangiang,”

Kemudian korban dan perahu ditarik ke arah Pelabuhan Paku Anyer dan korban ditemukan dalam keadaan selamat.

Lalu korban mendatangi Kantor Ditpolairud Polda Banten untuk mengucapkan rasa terimakasihnya kepada personel yang telah membantu dan menolong. “Alhamdulillah saya masih diberi keselamatan, saya ucapkan banyak terimakasih kepada personel Ditpolairud Polda Banten yang telah membantu saya dalam kecelakaan kapal mati mesin yang dialami kemarin,” ucapnya. (Bidhumas)

About admin

Check Also

Peduli Warga Kurang Mampu, Kapolsek Kragilan Berikan Bantuan Sembako

Sebagai wujud perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan serta memberikan kesejukan dan pesan damai …