Polres Serang gelar rapat tentang sosialisasi perlombaan lingkungan bersih dan aman tahun 2019

whatsapp-image-2019-07-12-at-12-08-40


|TRIBRATA NEWS POLDA BANTEN, 
Serang – Polres Serang Polda Banten mengadakan Sosialisasi Perlombaan Lingkungan Bersih dan aman tahun 2019. Bertempat di Hotel Swiss Bellin modern cikande lebih tepatnya di ruang auditorium lantai 3, Kamis 11 Juli 2019.

Hadiri dalam kegiatan tersebut Kapolres Serang AKBP Indra Gunawan, S.I.K., MH., AKBP Hendria (Kasubdit Indak Krimsus Polda Banten) para PJU Polres Serang, para Kapolsek, Pasiops Kodim 0602/ Serang, Budi Prihasto (Kadis LH Kabupaten Serang), Defion Saputra (Pemred Radar Banten) dan Wayan (Perwakilan Industri Modern Cikande).

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres serang AKBP Indra Gunawan mengatakan, selama 3 bulan (Agustus, September, Oktober) diwilayah Kabupaten Serang akan diadakan lomba kampung bersih dan aman, dan peserta masing – masing Desa diwakili 1 RW. Jika program ini berhasil maka diikuti oleh Kabupaten/Kota se-Provinsi Banten.

“Out put dari kegiatan ini adalah menjadikan desa menjadi lebih tertata dan bersih dan mengurangi pelanggaran hukum di satu desa,” kata Indra.

Menurut Indra, rencannya kegiatan ini akan dicatat dalam rekor muri dengan jumlah pesrta terbanyak.

“Kami mengundang bapak ibu sekalian dalam acara ini adalah untuk mengajak kerja sama untuk mensukseskan kegiatan ini,” imbuhnya.

Indra menjelaskan, program ini berawal dari diskusi antar pimpinan Radar Banten dengan Kapolda Banten. Sehingga dirancang oleh Kapolda Banten kampung bersih dan aman yang diadopsi dari Provinsi Jawa Timur.

“Lomba ini dilaksanakan di 29 Kecamatan diwilayah Kabupaten Serang serta melibatkan 2 lembaga dalam kegiatan ini sebagai tim penilai yaitu pemerintah kabupaten Serang dan TNI Polri,” jelasnya.

Lanjut Indra, perlombaan ini terdapat beberapa tahap yaitu Sosialisai, tersedianya sarana prasarana, pembentukan kelompok penggerak lingkungan dan pembentukan kelompok sadar hukum. Dan tujuan dari kegiatan ini adalah supaya masyarakat mandiri dalam mengelola limbah rumah tangga sehingga terwujud lingkungan layak huni serta menciptakan masyarakat peduli akan lingkungan yang sehat.

“Tahapan kegiatan ini dimulai dari sosialisai tanggal 25 Juli 2019 hingga pengumuman pemenang tanggal 27 November 2019,” tukasnya.

Indra menuturkan, hal ini pertama kali dilakukan, namun jika kegiatan ini berhasil kegiatan ini akan berlanjut ditahun depannya. Intinya bertujuan mengembalikan kebiasaan baik kita warga Indonesia yang baik mulai menghilang yaitu budaya Gotong royong dan kebersamaan.

“Semoga kegiatan ini bisa membangkitkan budaya Gotong royong dan kebersamaan masyarakat Indonesia,” pungkasnya.

About

Check Also

Peduli Warga Kurang Mampu, Kapolsek Kragilan Berikan Bantuan Sembako

Sebagai wujud perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan serta memberikan kesejukan dan pesan damai …