Polisi Selidiki lima Pelajar Tewas Tenggelam di Sungai Ciujung Baduy

img-20191026-wa0044


|TRIBRATA NEWS POLDA BANTEN, 
Lebak – Polisi sedang selidiki penyebab Lima pelajar yang tewas saat melakukan wisata budaya di baduy lebak, yang di duga tewas tenggelam terseret arus di Sungai Gajeboh, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwiudamar, Kabupaten Lebak, Banten. Jum’at, (25/10/2019)

Kapolda banten Irjen Pol. Drs. Tomsi Tohir, M.Si. melalui Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Edy Sumardi, Membenarkan informasi kejadian musibah tersebut, dari kapolres lebak AKBP. Andre Firman, Sik melalui laporan resminya. Edy mengatakan bahwa pada hari jumat, 25 Oktober 2019, rombongan dari SMP Budaya 3 Duren Sawit Jakarta, sebanyak 120 orang siswa yang akan melakukan wisata budaya baduy di desa kanekes, kecamatan lewidamar. Mereka tiba di terminal Ciboleger sekitar pukul 09.20 WIB.

Dari keterangan saksi-saksi bahwa saat istirahat di Kampung Gajebo pukul 12.00 WIB, sejumlah pelajar pergi menuju sungai untuk berenang. Padahal pelajar tersebut, belum mengajukan izin pada guru yang mendampingi nya.

“Awalnya Ada tiga orang yang mandi di sungai, tapi menurur saksi mata, karena diduga mereka tidak bisa berenang kemudian tenggelam. Lau ke dua orang temannya yang tadi bersama mereka menuju ke sungai, mencoba untuk membantu dengan cara menceburkan diri ke sungai dengan maksud menolong ke tiga rekannya yg tenggelam tadi, tapi justru ikut menjadi korban karena tenggelam, akibat terseret arus sungai, hingga puluhan meter,” katanya. Kelima pelajar tersebut berinisial MRA,

MIB, PAT, SR, CAIR dan usia dari kelima pelajar tersebut rata-rata berusia 13 tahunan. Sedangkan saksi-saksi yang sudah diperiksa sebanyak 9 orang yaitu PARDEDE RICI, JOSHUA LEE, MARGANDA KRISTIANTO, GERAND KLOSE JONATAN SIMANJUNTAK, VINCENTIUS ZANDI YUDHISTIRA, FAUZI IWANG SUANDA Als ACUNG, H. MEDI MARSINUN, FRANSISCUS SUNARTA, STEFANUS RENDRA.

Mengetahui ada pelajar tenggelam, warga sekitar berusaha mencari hingga ke dasar sungai yang memiliki ke dalam sekitar tiga meter. “Akhirnya warga menemukan kelima korban sudah dalam kondisi sudah meninggal dunia katanya.

Kabid Dokkes Polda Banten, Kombes Pol. Dr. Nariyana turun ke lapangan bersama Tim DVI Bid Dokkes Polda Banten, dan melakukan pemeriksaan forensik kepada jenazah korban tenggelam, kuat dugaan korban meninggal dunia karena kehabisan nafas saat tenggelam di sungai.

About

Check Also

Peduli Warga Kurang Mampu, Kapolsek Kragilan Berikan Bantuan Sembako

Sebagai wujud perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan serta memberikan kesejukan dan pesan damai …