Pasca Bentrok Tegal Kuning Lor, Kapolres Gelar Mediasi Hindari Bentrok Susulan

img_0239-picsay

TRIBRATA NEWS POLDA BANTEN – Sabtu malam (11/03), Pasca bentroknya warga Tegal Kunir Lor dengan Kepolisian di jalan Raya Mauk sore tadi, Kapolres Kota Tangerang menggelar mediasi di Aula Mapolsek Mauk.

Mediasi tersebut langsung dipimpin oleh Kapolres Kota Tangerang Kombes Pol Asep Edi Suheri bersama Dandim 0506 Tangerang, Kapolsek Mauk, Muspika Kecamatan Mauk, beserta perwakilan warga dari 3 desa yakni, desa Tegal Kunir Lor, desa Kosambi dan desa Banyuasih.

Dalam arahannya, kpolres meminta kepada para perwakilan untuk dapat menjaga kekondusifan wilayah dan sosialisasikan kepada warga masyarakat bahwa aksi tawuran yang dilakukan oleh warga melanggar undang-undang.

“Mediasi ini dilakukan agar tidak terjadi lagi kekisruhan dan timbul korban diantara dua belah pihak,” ucap Kapolres.

Lanjutnya, laporan yang diajukan oleh warga desa sedang diproses oleh Polres Kota Tangerang sesuai hukum yang berlaku, kami juga akan segera mungkin mencari orang yang menjadi provokator dalam kejadian ini.

“Serahkan semuanya kepada pihak Kepolisian, ada tahapan dalam setiap proses laporan yang diterima”, imbuh Kapolres Kota Tangerang.

Untuk diketahui, mediasi ini menyangkut kejadian pengeroyokan terhadap salah satu seorang warga Tegal Kunir Lor yang diduga melakukan penjambretan hingga meninggal di Desa Kosambi.

“Saya harap dengan kesepaktan ini, masing-masing dapat mengajak warga untuk tidak melakukan penyerangan dan jgan mudah terprovokasi,” tutup Kapolres.

About

Check Also

Peduli Warga Kurang Mampu, Kapolsek Kragilan Berikan Bantuan Sembako

Sebagai wujud perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan serta memberikan kesejukan dan pesan damai …