Tribrata News Banten Portal Berita Resmi Polda Banten
Lebak – Guna Ciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif dan alam yang berpotensi terjadinya tanah longsor dan banjir personil Polsek Panggarangan Polres Lebak Dampingi Polhut KPH Banten dalam pelaksanaan kegiatan patroli di kawasan Blok Sanggo Kecamatan Panggarangan dan Kawasan Blok Cibobos Kecamatan Cuhara, Kabupaten Lebak, Banten. Rabu (06/09/2023).
Pada pelaksanaan kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh KPH Banten Bpk. Tarsidi yang didampingi oleh Waka BKPH timur Bpk Yudi Komara, BKPH Barat BPK Nurjaeni, KA RPH Panyaungan Bpk Endang Sujana, KA RPH Bayah Bpk Wawan Riswandi beserta 20 orang anggota perhutani lainya.
Dikegiatan patroli tersebut hadir personil Polsek Panggarangan Polres Aiptu Cecep Rakhmat Hidayat (Kanit Binmas) dan Bripka Dimas Sutarwoko (Kanit Reskrim) , dan hadir juga Dan Ramil 0314 Panggarangan Pelda M.Idris bersama anggota Serma Eman Guratman (Babinsa).
“Kapolres Lebak AKBP Suyono S.I.K., melalui Kapolsek Panggarangan IPTU Suherli Setiawan mengatakan bahwa benar 2 (dua) orang personilnya pada hari Rabu tanggal 06 September 2023 sekitar jam 10.00 wib. melaksanakan kegiatan patroli untuk mendampingi Polhutani di kawasan Blok Sanggo Kecamatan Panggarangan dan Blok Cibobos Kecamatan Cihara.*” Ucapannya.
IPTU Suherli Setiawan juga mengatakan kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka upaya memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat dan guna melindungi hutan yang berada diwilayah hukum Polsek Panggarangan supaya tidak terjadinya perubahan alam yang dalam mengakibatkan longsor dan banjir disaat musim hujan,” Ujar IPTU Suherli Kapolsek Panggarangan.
Dengan hadirnya Polri-TNI dan Polhut dalam pelaksanaan kegiatan patroli ke kawasan perhutani, dengan cara memberikan himbauan kepada warga masyarakat yang melakukan Peti (penambangan liar tanpa izin) dikawasan perhutani diwilayah hukum Polsek Panggarangan sadar dan tidak melaksanakan kegiatan penambangan.” Tuturnya.
Kapolsek juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak menambang batu bara di wilayah Perhutani baik di Kecamatan Cihara maupun Panggarangan.” Tutupnya.
Sementara, Aiptu Cecep Rakhmat Hidayat Kanit Binmas Polsek Panggarangan, mengatakan, operasi gabungan Polsek Panggarangan bersama Koramil Panggarangan dan perhutani ini sifatnya hanya membantu Perhutani, dikawatirkan para penambang liar tidak terima kehadiran petugas perhutani pada pelaksanaan kegiatan patroli tersebut, yang sifatnya hanya memberikan imbauan dikarenakan para pelaku sudah kabur diduga patroli ini sudah bocor, selanjut kami memasang imbauan berupa plang di lokasi perhutani,” ucapnya saat ditemui.
Tarsidi, Petugas Polhut KPH Banten mengatakan, operasi gabungan ini dalam rangka mengamankan hutan dari aktivitas pertambangan ilegal khususnya batu bara. Meski tak dijumpai pelaku di lokasi, petugas telah mengamankan sejumlah barang bukti yang digunakan para pelaku seperti saung terpal, material batubara serta peralatan kerja.
“Penertiban galian batu bara, kita mengecek lubang-lubang galian sekalian pasang plang di blok Sango ada 2 titik sedangkan para pelakunya sudah kabur semua, kita amankan beberapa peralatan ada mesin, tambang, kabel dan lainnya.
Tim melakukan penyisiran di sekitar lubang-lubang yang diperkirakan digali Penyisiran berlanjut di area lainnya. Sejumlah plang/banner juga sudah dipasang. Pembuatan lubang hingga menurutnya, pemindahan material tanah tentu berdampak buruk bagi kawasan. Berubahnya bentang alam ini juga berpotensi terjadinya tanah longsor dan banjir.
“Mari kita jaga bersama alam kita, hutan kita, demi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat semua,” katanya.
